Paman, Apakah Aku Layak Menjadi Simpananmu

"Tongtong! Sadarlah, jika kamu begitu tidak rasional seperti ini, maka masa depanmu akan berakhir!" Tegur Shu Xinyu dengan keras.      

Seluruh tubuh Ning Tongtong seketika membeku, lalu menatap kosong ke arah Shu Xinyu dan mulai menangis, "Bu, apa yang harus kulakukan, apakah aku sudah tidak punya kesempatan untuk berbalik?"      

Shu Xinyu mengerutkan kening, menatap Ning Tongtong dan menghela napas, bagaimana dia bisa berubah menjadi seperti ini!      

Tongtong-nya selalu menjadi anak yang lembut dan baik, dia juga selalu berpendidikan dan masuk akal, tetapi mengapa dia justru berubah menjadi tidak terkontrol seperti itu?      

Ketika memikirkannya hingga ke sini, ekspresi Shu Xinyu berubah menjadi dingin dan semua karena Qiao Mu. Jika Qiao Mu tidak menargetkan Tongtong, maka Tongtong masih akan menjadi seorang putri kaya yang berstatus dan tidak akan menunjukkan sisi seperti itu!      

Shu Xinyu menarik napas dalam-dalam dan bertanya, "Apa maksudmu ketika kamu mengatakan Qiao Mu tidur dengan kepala supervisor Media Global Fashion?"      

"Aku telah melihat Qiao Mu dan kepala supervisor Yang keluar dari hotel bersama-sama, jadi ...." Ucap Ning Tongtong sambil mengamati ekspresi Shu Xinyu, seperti yang diharapkan ekspresi jijik muncul di mata Shu Xinyu.      

Shu Xinyu menjadi lebih jijik dengan Qiao Mu.      

———      

Qiao Mu berdiri di depan layar dan menyaksikan penampilan Shu Xinyu yang tertekan ketika dia menyebut Ning Tongtong di depan kamera, bahkan dia mendedikasikan dirinya untuk melindungi Ning Tongtong dan mendorong semua tanggung jawab pada dirinya.      

Dia merasa itu sangat konyol, tetapi Shu Xinyu tidak akan melakukan hal yang frontal seperti itu jika dia memiliki sedikit hati nurani dan tidak mempedulikan orang lain demi putrinya sendiri.      

Namun, kondisi berkembang di luar harapannya. Dia tidak menyangka bahwa dia akan menjadi pihak yang diuntungkan pada akhirnya. Shu Xinyu dengan hati-hati menyiapkan konferensi pers, tapi hasilnya justru menyudutkan Ning Tongtong!      

Qiao Mu tidak mengenal wartawan dari media Global Fashion. Melihatnya berdiri untuk membantunya mengklarifikasi, Qiao Mu pun tidak perlu memikirkan siapa yang berada di balik pengaturan itu.      

Meskipun dia tidak meminta bantuan Li Yan, tetapi Li Yan tetap tidak mau melihatnya diganggu.      

Qiao Mu lalu berjalan keluar dari ruang kerja dan ketika dia melewati pintu ruang ganti, dia tidak sengaja menabrak seseorang yang keluar dari sana, dia kemudian mundur beberapa langkah untuk menstabilkan tubuhnya.      

Tepat ketika Qiao Mu baru berdiri stabil, dia mendengar suara yang kasar, "Di mana matamu saat berjalan? Jika aku terluka, mampukah kamu bertanggung jawab?"      

Yang berbicara adalah Abby, seorang supermodel internasional. Tahun lalu, dia menjadi populer di internet karena pertunjukan catwalk. Dalam waktu singkat dia menjadi naik daun dan berkembang pesat. Menurut berita, tahun ini sebuah merek terkenal internasional mengundang dia untuk menjadi model.      

Dengan tinggi tubuhnya 1,75 meter dan mengenakan sepatu hak tinggi 1,8 meter, sosoknya tampak sempurna dan wajahnya sangat halus, walau dapat tampak samar-samar terlihat bekas operasi, tetapi tidak terlalu jelas. Model dengan paras berlevel tinggi ini sangat populer.      

Namun, tidak peduli seberapa cantik sosoknya, citranya seketika hancur ketika membuka mulutnya.      

Jelas-jelas tadi Abby yang berjalan keluar dengan tergesa-gesa dan menabrak orang, tetapi masih menyalahkan orang lain?      

Qiao Mu tidak mau mempedulikannya dan berkata "maaf" dengan ringan, lalu bersiap untuk pergi.      

Tetapi pihak lain menolak untuk menyerah, "Apakah bisa berakhir dengan meminta maaf? Apakah kamu tahu betapa mahalnya tubuhku? Jika kakiku tidak sengaja terkilir, apakah kata maaf dapat menyelesaikannya?"      

Qiao Mu memandang lawan bicaranya, "Jadi, apa yang kamu inginkan?"      

"Sikap macam apa itu? Siapa kamu? Asisten desainer yang mana?"      

Setelah Abby selesai berbicara, asisten di sampingnya berkata, "Kak Abby, dia adalah seorang desainer di bawah merk KEY, Qiao Mu."      

"AH, ternyata desainer dengan nama buruk yang terkenal itu! Lebih baik aku menjauh darinya." Usai bicara, Abby berbalik dan pergi.      

Qiao Mu tidak tahu bahwa reputasinya bisa begitu berpengaruh seperti ini. Dia mengikuti Abby dan berjalan keluar di belakangnya. Sosok Abby memang sangat bagus, jalannya juga berkelok-kelok, entah itu sengaja atau memang terbiasanya seperti itu.      

Abby yang berada di depan bertanya kepada asisten sambil berjalan, "Apakah kamu yakin dia ada di hotel?"