Masa Mudaku Dimulai Bersamanya

0Ketika Huo Mian berbalik, dia pikir dia melihat sosok hitam muncul di pintu.     

Dia menyadarinya karena ada jendela kecil di pintu.     

Huo Mian segera berlari dan membuka pintu.     

Setelah dia berlari keluar, dia sepertinya melihat sosok pria.     

Huo Mian mengumpulkan keberaniannya dan berlari. Tapi dia tidak bisa menemukan jejak orang itu.     

"Aneh sekali, ke mana orang itu pergi?"     

"Nona Huo, apa yang terjadi?" Perawat muda yang bertanggung jawab atas Huo Mian segera berlari untuk memeriksanya setelah mendengar suara.     

"Tidak ada, aku pikir aku melihat seseorang."     

"Seseorang? Pria atau wanita?" Perawat muda itu terkejut.     

"Seorang pria, tinggi dan besar, berbaju hitam."     

"Bagaimana dengan penampilannya? Apakah anda melihatnya dengan jelas?"     

"Tidak, aku hanya melihat sesosok yang mencurigakan di pintuku." Sekarang setelah berpikir dua kali, itu menakutkan. Jika Huo Mian tidak mendengar suara dan tidak berbalik pada waktunya, orang itu mungkin sudah menyelinap ke kamar Huo Mian.     

Itu sangat mengerikan, terutama di malam hari.     

"Ya Tuhan, itu benar-benar menakutkan. Izinkan aku memberi tahu seseorang terlebih dahulu agar mereka dapat mengirim keamanan yang lebih baik. Tuan Muda Su berkata tidak ada yang salah. Kamu harus dilindungi dengan baik."     

"Jangan beritahu Su Yu. Aku tidak ingin dia khawatir," kata Huo Mian.     

"Oke.... Baiklah."     

Perawat muda itu tidak yakin tentang hubungan antara Huo Mian dan Su Yu, jadi dia tidak bertanya lagi.     

Tetapi setelah Huo Mian kembali ke kamarnya, perawat muda itu diam-diam menelpon Su Yu.     

Mungkin dia ingin meninggalkan kesan baik pada orang kaya gila ini.     

Perawat muda itu memberitahu apa yang terjadi di tengah malam dengan jelas dan bahkan menggambarkan bagaimana Huo Mian begitu takut sehingga wajahnya menjadi pucat.     

Su Yu awalnya berencana untuk tidur, tetapi setelah mendengar apa yang dikatakannya, dia benar-benar terbangun dan segera melompat dari tempat tidur setelah mengenakan pakaiannya.     

Dia kemudian menelepon An.     

"Presiden Su..."     

"Adakah temuan tentang masalah yang aku minta untuk di periksa?"     

"Ini sebenarnya mencurigakan. Semua mobil itu mencurigakan."     

"Orang-orang siapa mereka?"     

"Sampai sekarang, kami tidak yakin apakah mereka berasal dari Huo Siqian atau dari Walikota Song. Tetapi satu hal yang dapat kami yakini adalah kamu pasti dilacak, dan tujuan mereka mungkin adalah Nona Huo."     

Su Yu tetap diam.     

"Tuan, aku tidak berpikir Nona Huo dalam situasi yang aman, anda benar-benar perlu melindunginya," tambah An.     

"Aku mengerti." Su Yu merasa kesal. Dia tidak bisa tertidur lagi setelah menutup telepon.     

Dia ingin menelepon Huo Mian karena ada telepon rumah di kamarnya.     

Tapi setelah memeriksa waktu, dia enggan mengganggunya karena sudah larut malam.     

Dia berdiri dan menyalakan sebatang rokok. Setelah itu, dia akan membuat kopi ketika dia tidak sengaja mendengar percakapan antara ibu dan kakeknya.     

"Ayah, alasan kamu pergi menemui Walikota Song adalah untuk gadis yang dilindungi Su Yu, kan?"     

"Ya." Kakek Su mengangguk.     

"Apa yang dia inginkan? Apakah dia tidak puas bahwa keluarga kita ikut campur?"     

"Dia benar-benar tidak puas. Bagaimanapun, dia kehilangan putrinya. Dia juga menjelaskan situasinya kepadaku secara tidak langsung."     

"Situasi apa? Mereka ingin kita menyerahkan gadis itu?"     

"Tidak, dia tidak meminta kita untuk melepaskannya, dia tidak punya nyali."     

"Bahkan jika dia melakukannya, kita tidak bisa melakukan itu. Yu benar-benar peduli pada gadis itu, atau dia tidak akan mengancamku seperti itu. Kita sudah terlibat, jadi sebaiknya kita lihat saja nanti."     

"Ayah, tetapi apakah Walikota Song akan menyerah? Apakah dia akan membuat kita kesulitan?"