MENGEJAR CINTA

Hey kha mengajak Juan masuk kedalam untuk mengobati luka yang ada di tangan Juan, Juan juga tidak melihat hy Ju dan juga Nyonya Yin saat masuk .     

" Dimana hy ju dan juga nenek ?? "     

Tanya Juan pada hey kha .     

" Mereka kembali ke kamar ... Untunglah mereka telah pergi jika tidak mereka pasti akan sangat khawatir melihatmu seperti ini . "     

Juan kembali menundukkan kepalanya mendengar perkataan hey kha .     

" Sangat beruntung mempunyai istri seorang dokter ... "     

Hey kha tersenyum mendengar perkataan Juan .     

" Begitu juga dengan seorang dokter yang sangat beruntung memiliki pasien yang tidak mengenal rasa sakit ketika lukanya di siram dengan alkohol dan juga mendapat sebuah suntikan . "     

Juan pun tersenyum mendengarnya.     

" Aku lebih takut jika orang di hadapan ku ini marah ... "     

Hey kha yang sedang memerban luka Juan berhenti ketika mendengar ucapannya.     

Juan sedikit kaget dan juga cemas , mungkin saja perkataannya itu akan membuat hey kha marah.     

" Jika aku tidak mengenalmu , mungkin saat ini aku akan sangat marah . Tapi aku sangat mengenal dirimu ... Bagaimana mungkin aku marah ?! Aku akan selalu mengerti dirimu dan tidak akan bertanya apa pun jika kau tidak ingin aku mengetahuinya . Aku juga tidak akan marah . Aku percaya padamu Juan , sebab itulah aku bertahan selama ini ."     

Juan tidak dapat mengatakan apa pun lagi ketika mendengar semua itu dari mulut hey kha , perasaannya campur aduk saat itu .     

Sungguh ia sangat senang dan juga bersyukur mendapatkan wanita seperti hey kha .     

Hey kha tersenyum manis melihat Juan yang terus saja memandanginya, hey kha pun kembali membalut luka Juan dan saat itu hey kha di kejutkan dengan setetes air yang jatuh tepat di tangannya.     

Hey kha tahu apa yang terjadi tapi ia berusaha untuk tidak tahu apa-apa.     

Hey kha hanya ingin menjaga perasaan Juan yang sedang sedih saat itu dengan berpura-pura tidak tahu.     

Pasti Juan juga tidak ingin hey kha melihatnya menangis seperti pria yang lemah.     

Setelah selesai membalut luka Juan , hey kha menarik nafasnya dalam-dalam saat tiba-tiba Juan terjatuh di pundaknya.     

Juan tertidur saat itu karena hey kha memasukan obat tidur dalam suntikan yang ia berikan pada Juan .     

Hey kha berdiri perlahan lalu membaringkan Juan ke tempat tidur dan menyelimutinya.     

" Kau butuh istirahat Juan ... Walau pun kau jauh dari perusahaanmu tapi kau masih saja bekerja siang dan malam. Aku tahu semuanya Juan ... Saat aku tertidur kau tidak tidur dan tetap bekerja, walau pu aku tahu hal itu tapi aku berusaha untuk diam agar tidak menambah beban pikiran mu tapi aku adalah seorang istri, mana mungkin aku tidak tahu apa yang sedang di pikirkan suamiku . Seandainya kau adalah seorang pria biasa dan bukan seorang pengusaha sukses, aku akan lebih senang dan mengajak mu bersama hy Ju untuk hidup menjauh dari semua masalah yang tiada hentunya ini . "     

Hey kha membelai rambut serta menyetuh wajah Juan yang sedang tertidur pulas.     

Hey kha menyetuh bibir Juan dengan lembut dan saat itu pun wajahnya memerah melihat bibir suaminya itu .     

" Hhmm ... Aku istri yang mesum . "     

Ucap hey kha.     

Hey kha kembali tersenyum memikirkan sesuatu sambil memandai Juan .     

Perlahan hey kha membuka kancing kemeja Juan , lalu melihat tubuh indah suaminya itu.     

Hati hey kha seketika menjadi tidak karuan dan perlahan menyetuh kulit Juan dengan perlahan .     

" Kami telah bersama selama bertahun-tahun tapi aku masih saja tetap tepesona dengan tubuh ini , sungguh karya Tuhan yang sempurna ... Kulit yang putih bersih tanpa goresan, jika kau menjadi wanita aku yakin banyak pria yang rela mati untukmu . "     

Hey kha masih tetap tersenyum dengan apa yang ia lakukan pada Juan saat itu .     

Jika tuan tahu hal ini pasti ia akan senang dengan terus menggoda hey kha.     

Hey kah turun dari tempat tidur lalu mengambil pakaian di dalam lemari dan membantu juan memakai pakaiannya .     

" Aku harus berhenti sebelum terjadi pelecehan terhadap suami sendiri "     

* Hahahaha ... Emang ada ya pelecehan terhadap suami sendiri hey kha ?? Km lucu *     

Waktu menunjukkan pukul 2 siang dan Juan belum juga bangun .     

Hey kha kembali masuk kedalam kamar dan melihat Juan yang masih tertidur pulas.     

Hey kha mengambil kembali kotak obat dan melihat berapa kadar jumlah obat tidur yang hey kha berikan pada Juan.     

" Hehe ... Aku tidak mungkin salah memasukan obat tidur kedalam suntikan itu bukan ?! Jika Juan tahu hal ini . Aku benar-benar akan di juluki sih bodoh. "     

Hey kha menelpon nenek dan bertanya tentang hy Ju tapi hy ju sedang pergi keluar bersama Robin untuk berbelanja.     

Hey kha juga ingin keluar saat itu tapi hey kha takut jika Juan bangun nanti dan tidak melihatnya , Juan akan sangat khawatir.     

Hey kha merasa bosan, karena tidak ada teman yang bisa di ajak bercerita atau pun film yang bagus untuk ia tonton.     

Hey kha membuka leptopnya dan menerima sebuah email dari dokter Almira.     

Isi pesan email itu mengatakan bahwa mereka telah kembali dari Palestina dengan selamat dan sedang mempersiapkan laporan selama mereka bertugas disana, pak Handoyo juga menanyakan hey kha .Isi pesan terakhir mengatakan bahwa dokter Almira sangat merindukan hey kha dan menunggu kedatangan hey kha.     

Setelah membaca pesan itu hey kha pun ingat bahwa ia harus kembali untuk membuat laporan, karena telalu banyak yang ia pikirkan membuatnya lupa akan hal itu.     

Kali ini hey kha benar-benar merasa sedih karena harus meninggalkan Juan kembali dan menyelesaikan pekerjaannya di Indonesia.     

" Apakah kali ini harus menggunakan Juan ?? Baiklah. "     

Hey kha pergi ke dapur untukembuat salad buah, karena ia sangat ingin makan buah saat itu.     

Juan pun terbangun dari tidurnya dan tidak melihat hey kha di sebelahnya .     

Juan bergegas bangun dari tempat tidur dan pergi mencari hey kha.     

Juan melihat hey kha sedang berdiri lalu membuat suara agar hey kha tidak terkejut.     

He'ummm mendengar suara itu hey kha berbalik dan melihat, ternyata Juan telah bangun.     

Hey kha pun tersenyum manis pada Juan dan segera berlari kepelukannya.     

Juan yang melihat hey kha bermanja seperti itu merasa sangat senang.     

" Istriku sedang masak apa ?? "     

Tanya Juan pada hey kha yang masih berada di pelukannya.     

" Aku sedang membuat salad ... "     

Hey kha pun masih terus memeluk Juan.     

Juan sangat senang melihat hey kha yang seperti itu.     

Huaaaammmm , Juan menguap.     

" Aku masih mengantuk ... Bagaimana jika kau temani aku tidur sebentar. "     

Ucap Juan pada hey kha, hey kha segera melepaskan pelukannya pada Juan .     

" Aku sangat ingin memakan ini ... Sangat sayang jika di biarkan begitu saja "     

Juan tertawa melihat tingkah hey kha .     

Mereka duduk di meja makan untuk makan bersama karena hey kha juga telah selesai memasak makan siang untuk mereka.     

Hey kha duduk di samping Juan lalu mengambil nasi, ikan dan juga sayur untuk Juan .     

Juan melihat piringnya yang hampir penuh.     

" Seharusnya kau yang makan banyak , bukan aku .. "     

Juan menyuapi hey kha, hey kha tidak bisa menolak dan membuka mulutnya.     

" Oh iya ... Aku bermimpi aneh saat aku tidur "     

Kata Juan pada hey kha .     

" Mimpi aneh ?? "     

Tanya hey kha dan Juan pun menganggukkan kepalanya lalu kembali menyuapi hey kha.     

" Aku bermimpi ... Ketika aku sedang tidur, ada seseorang yang melecehkan ku . "     

Ketika mendengar hal itu , hey kha pun tersedak.     

Uhuk uhuk uhuk Juan segera memberikan air untuk hey kha .     

" Apakah kau baik-baik saja ?? "     

Hey kha pun mengaggukan kepalanya sambil melihat Juan yang tersenyum.